Samsung One UI 8 Blokir Bootloader Unlock di Galaxy

Yazid, 1 Agustus 2025

Samsung One UI 8 Blokir Bootloader Unlock di GalaxyTeknologi
Banner Ads

GAMEFINITY, Jakarta – Bersiaplah untuk mengucapkan selamat tinggal pada ROM kustom di ponsel Samsung Galaxy Anda! Bukti terbaru menunjukkan bahwa pembaruan Samsung One UI 8 akan secara permanen menonaktifkan opsi bootloader unlock di sebagian besar perangkat Galaxy, termasuk seri terbaru seperti Galaxy S25, Galaxy Z Fold 7, dan Z Flip 7. Ini adalah perubahan besar yang akan memengaruhi komunitas developer dan enthusiast Android di seluruh dunia.

Samsung One UI 8 Akhiri Era Kustomisasi

Samsung One UI 8

Selama bertahun-tahun, pengguna ponsel Samsung di luar Amerika Serikat masih bisa menikmati kebebasan untuk membuka bootloader perangkat mereka. Ini memungkinkan mereka untuk menginstal custom software seperti ROM kustom, kernel kustom, dan melakukan modifikasi perangkat lunak lainnya. Namun, laporan terbaru dari forum XDA Developers dan SammyGuru menunjukkan bahwa hal tersebut akan berakhir dengan hadirnya Samsung One UI 8.

Para pengguna yang jeli menemukan perubahan ini setelah memeriksa kode aplikasi Pengaturan di One UI 8 yang sudah berjalan di Galaxy Z Flip 7 dan Z Fold 7. Kode tersebut kini memuat baris “androidboot.other.locked=1”, yang secara efektif mengunci bootloader—mirip dengan kondisi ponsel Samsung di AS yang sudah terkunci bertahun-tahun. Sebelumnya, baris ini disetel ke “0” di luar AS, memungkinkan bootloader unlock. Restriksi yang sama juga terlihat pada beta build One UI 8 untuk Galaxy S25.

Baca juga: 

Dampak dan Konsekuensi Perubahan

Meskipun sebagian besar pengguna Samsung Galaxy tidak pernah mengutak-atik perangkat lunak ponsel mereka, keputusan ini akan sangat mengecewakan komunitas developer dan enthusiast Android. Mereka adalah kelompok yang gemar melakukan rooting, membuka bootloader, dan menjalankan ROM kustom untuk berbagai tujuan, seperti mendapatkan fitur baru, meningkatkan performa, atau memperpanjang masa pakai perangkat dengan pembaruan yang tidak lagi didukung secara resmi.

Dengan Samsung One UI 8, kemampuan ini akan hilang. Namun, Samsung sendiri kini menawarkan dukungan pembaruan OS Android hingga tujuh tahun untuk sebagian besar ponsel baru mereka. Hal ini mungkin membuat argumen tentang perlunya ROM kustom untuk pembaruan menjadi tidak terlalu signifikan dibandingkan sebelumnya.

Keputusan Samsung ini menunjukkan langkah perusahaan untuk memperketat kontrol atas ekosistem perangkat lunak mereka. Ini bisa jadi bagian dari upaya untuk meningkatkan keamanan, stabilitas, atau mungkin juga membatasi penggunaan custom software yang berpotensi melanggar garansi atau menimbulkan masalah kompatibilitas.

Pengguna yang gemar memodifikasi perangkatnya perlu bersiap menghadapi era baru ini. Samsung One UI 8 tampaknya akan menjadi batas akhir bagi kebebasan kustomisasi bootloader di ponsel Galaxy secara global.

Share Artikel:
Banner Ads

Post Terkait: