GAMEFINITY, Jakarta – Belakangan ini, serial animasi buatan Indonesia berjudul Adit dan Sopo Jarwo tengah ramai diperbincangkan di media sosial. Banyak warganet menyoroti salah satu karakternya, yaitu Dennis. Ia digambarkan sebagai sosok yang manja dan sering dianggap menyusahkan Adit. Lantas, mengapa Dennis begitu dibenci dan sering disebut sebagai beban?
Seperti yang kita tahu, Adit dan Dennis adalah dua sahabat yang sering beraktivitas bersama. Dalam serial ini, Dennis digambarkan sebagai anak yang manja dan tidak mandiri. Ia kerap meminta bantuan Adit, bahkan untuk hal-hal sepele.
Berikut beberapa teori yang menjelaskan mengapa Dennis dibenci dan dianggap sebagai beban:
1. Selalu Bergantung pada Adit
Dalam beberapa episode, Dennis sering meminta pertolongan kepada Adit dan teman-temannya. Ia bahkan meminta bantuan untuk hal-hal kecil yang sebenarnya bisa ia lakukan sendiri.
Salah satu contohnya adalah ketika mainan mobil-mobilannya terbalik. Alih-alih membetulkannya sendiri, Dennis malah meminta Adit untuk membantu. Hal ini membuat Dennis dianggap terlalu bergantung pada Adit.
2. Mudah Panik dan Mentalnya Lemah
Dennis juga digambarkan sebagai karakter yang mudah panik dan memiliki mental yang lemah. Ini membuat banyak warganet merasa kesal.
Misalnya, dalam satu episode saat ia bertemu Bang Jarwo, Dennis terlihat sangat ketakutan dan panik, meskipun kesalahan bukan sepenuhnya ada padanya. Reaksi berlebihan ini membuatnya tampak tidak kuat secara mental.
Baca juga:
3. Kurang Mandiri
Dalam salah satu episode, Dennis mengalami demam tinggi. Bukannya pergi ke rumah sakit, ia justru datang ke rumah Adit untuk meminta bantuan.
Ia meminta Adit dan adiknya, Adel, untuk merawatnya—mulai dari mengompres, membawakan minuman dan obat, hingga memanggil dokter. Bahkan Adel yang masih balita pun turut membantu memeriksa suhu tubuh Dennis dengan termometer. Ini memperkuat kesan bahwa Dennis kurang mandiri.
4. Suka Berkhayal tapi Minim Usaha
Dennis juga dikenal suka berkhayal besar, namun tanpa usaha nyata. Dalam salah satu episode, ia membayangkan dirinya sebagai superhero yang bisa terbang dan menolong banyak orang.
Sayangnya, khayalan itu malah menyusahkan Bang Jarwo. Saat asyik berimajinasi, Dennis jatuh ke pangkuan Bang Jarwo yang sedang tidur siang di bawah pohon. Hal ini membuat Dennis dianggap terlalu banyak berfantasi tanpa tindakan nyata.
5. Kurang Mendapat Kasih Sayang Orang Tua
Salah satu teori menyebutkan bahwa perilaku Dennis mungkin disebabkan oleh kurangnya kasih sayang dari orang tuanya. Dalam sebuah episode, terdengar suara ibunya sedang memarahi Dennis, meski sosoknya tidak ditampilkan secara langsung.
Karena pola asuh yang keras, Dennis mungkin tumbuh menjadi anak yang lemah secara mental, tidak mandiri, dan bergantung pada orang lain. Namun, apa pun penyebabnya, karakter Dennis tetap menjadi salah satu daya tarik unik dari serial Adit dan Sopo Jarwo.
Post Terkait: